Bitcoiner Pertama di Luar Angkasa: Bitcoin Akan Bertahan dari Ancaman Komputasi Kuantum

6 jam yang lalu
Waktu baca 1 menit
2 tampilan

Kekhawatiran tentang Komputasi Kuantum dan Bitcoin

Chun Wang, pendiri F2Pool dan Bitcoiner pertama yang melakukan perjalanan ke luar angkasa, meyakini bahwa kekhawatiran mengenai komputasi kuantum yang dapat menghancurkan Bitcoin adalah berlebihan. “Ternyata, mereka yang panik tentang komputer kuantum yang mungkin dapat menghapus Bitcoin belum pernah menulis satu baris kode kuantum pun,” sindir Wang.

Perkembangan Teknologi Kuantum

Seperti dilaporkan oleh U.Today, kemajuan terbaru dalam bidang komputasi kuantum telah menimbulkan kekhawatiran yang terus-menerus mengenai kelayakan algoritma hashing SHA-256 yang digunakan oleh Bitcoin. Proyek seperti Google Willow, Microsoft Majorana 1, dan IBM Blue Jay menunjukkan bahwa teknologi ini terus berkembang, meskipun masih tergolong samar dan hampir tidak memiliki kasus penggunaan nyata yang dapat menunjukkan potensi sebenarnya.

Pandangan Elon Musk dan Masa Depan Bitcoin

Baru-baru ini, CEO Tesla, Elon Musk, secara khusus meminta Grok, sebuah chatbot AI yang dikembangkan oleh xAI, untuk memperkirakan probabilitas SHA-256 dapat dipecahkan. Namun, Wang yakin bahwa komputer kuantum tidak akan mampu memecahkan Bitcoin pada saat manusia benar-benar menetap di Mars. “Alih-alih membuang waktu untuk khawatir tentang komputasi kuantum, jauh lebih masuk akal untuk memikirkan bagaimana membuat Bitcoin toleran terhadap latensi, sehingga dapat melayani peradaban antarplanet,” ujarnya.

Visi Wang untuk Bitcoin

Wang secara khusus menekankan keinginannya agar Bitcoin berperan sebagai mata uang penyelesaian antarplanet, berbeda dengan beberapa altcoin yang dianggapnya “sekejap”. Sebagai informasi, Wang melakukan perjalanan ke luar angkasa sebagai bagian dari misi Fram2, terbang di atas kutub Bumi bersama tiga anggota kru lainnya. Selama misi tersebut, kru melakukan total 22 eksperimen ilmiah, termasuk melakukan sinar-X di luar angkasa untuk pertama kalinya.