Blockchain.com Mengincar Ekspansi di Afrika di Tengah Perubahan Regulasi Kripto

3 minggu yang lalu
Waktu baca 1 menit
3 tampilan

Blockchain.com dan Pertumbuhan Cryptocurrency di Afrika

Blockchain.com tampaknya berkomitmen untuk mengembangkan masa depan cryptocurrency di Afrika, di mana perubahan regulasi mulai merombak pasar yang sebelumnya ketat. Platform dompet dan pertukaran cryptocurrency ini dilaporkan tengah mencari peluang pertumbuhan di Afrika, sekaligus menyesuaikan diri dengan negara-negara yang mulai memperkenalkan regulasi untuk aset digital, menurut laporan dari Bloomberg.

Fokus pada Negara-Negara Afrika

Owenize Odia, manajer umum Blockchain.com untuk operasi di Afrika, menyatakan bahwa perusahaan ini fokus pada empat negara: Nigeria, Ghana, Kenya, dan Afrika Selatan. Mereka berencana untuk membuka kantor fisik di Nigeria pada kuartal kedua tahun ini. Nigeria dianggap sebagai “pasar dengan pertumbuhan tercepat” untuk Blockchain.com di Afrika Barat, kata Odia, dan menambahkan bahwa negara tersebut “telah mengambil langkah penting untuk menciptakan kerangka regulasi yang jelas bagi cryptocurrency.”

Pembaruan Regulasi di Afrika

Sementara itu, banyak negara di Afrika masih melarang atau memberlakukan kontrol ketat terhadap perdagangan cryptocurrency, beberapa di antaranya mulai memperbaharui pendekatan mereka. Nigeria baru-baru ini mengesahkan undang-undang investasi baru yang memungkinkan pelisensian untuk pertukaran cryptocurrency. Ghana juga diperkirakan akan segera mengimplementasikan regulasi, mengingat bank sentral Ghana telah menyusun pedoman draf yang menunjukkan “niatnya untuk mulai mengatur cryptocurrency dan platform terkait pada akhir September 2025.”

Perspektif Kenya dan Afrika Selatan

Di sisi lain, Kenya masih mempertimbangkan cara untuk mengawasi sektor cryptocurrency sebelum mengambil keputusan. Afrika semakin cepat menjadi pusat adopsi cryptocurrency, dengan Afrika Selatan tampaknya memimpin tren tersebut. Laporan terbaru dari Otoritas Perilaku Sektor Keuangan menunjukkan adanya peluang yang berkembang dalam sektor keuangan terdesentralisasi di Afrika Selatan. Meskipun pasar DeFi di Afrika Selatan masih kecil secara global, pertumbuhannya sangat cepat, dengan total nilai yang terkunci melebihi $27 juta dan proyeksi mencapai $180 juta pada tahun 2028.

Penggunaan Cryptocurrency di Afrika Selatan

Penggunaan pembayaran tetap menjadi yang paling umum (memungkinkan lebih dari 50%), diikuti oleh pinjam-meminjam (47,6%) dan pertukaran terdesentralisasi (33%).