Pandangan Richard Teng tentang Satoshi Nakamoto
Richard Teng, CEO Binance, menyebut pencipta Bitcoin, Satoshi Nakamoto, sebagai “individu atau kelompok brilian yang mendahului zaman mereka.” Ia memuji keputusan Satoshi untuk tetap anonim, yang menurutnya menambah mistik di sekitar Bitcoin. Teng menyatakan skeptisisme terhadap teori-teori yang menyebut Satoshi mungkin adalah AI atau pelancong waktu, tetapi ia tetap mengakui sifat revolusioner dari penemuan tersebut.
Sesi Tanya Jawab di Binance Square
Dalam sesi tanya jawab (AMA) di Binance Square baru-baru ini, Teng ditanya tentang pandangannya terhadap pencipta Bitcoin yang misterius ini. Ia mencatat bahwa Bitcoin masih sulit dipahami sepenuhnya oleh banyak orang hingga saat ini, yang menurutnya menunjukkan kecerdasan penciptanya. Ketika ditanya tentang pernyataan mantan CEO Binance, Changpeng Zhao, yang mengatakan bahwa Satoshi bisa jadi “AI dari masa depan,” Teng menanggapi dengan tawa, tetapi ia juga mengakui bahwa itu adalah “teori yang menarik.” “Perjalanan waktu akan luar biasa, tetapi saya masih skeptis untuk saat ini,” tambahnya.
Pentingnya Anonimitas Satoshi
Teng juga menekankan pentingnya keputusan Satoshi untuk tetap anonim. “Mengingat betapa baiknya identitasnya dilindungi, saya curiga kita mungkin tidak akan pernah tahu siapa Satoshi sebenarnya.” Lebih dari 15 tahun setelah peluncuran Bitcoin, identitas Satoshi Nakamoto terus menjadi salah satu misteri terbesar dalam dunia cryptocurrency. Namun, bagi para pemimpin industri seperti Teng, warisan ini lebih tentang sistem revolusioner yang mereka ciptakan daripada siapa sebenarnya Satoshi.