Citadel Securities Mendesak SEC untuk Memperketat Regulasi DeFi Terkait Saham Ter-tokenisasi

1 minggu yang lalu
Waktu baca 1 menit
5 tampilan

Citadel Securities dan Regulasi Keuangan Terdesentralisasi

Citadel Securities telah meminta Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) untuk memberlakukan regulasi yang lebih ketat pada keuangan terdesentralisasi (DeFi) yang berkaitan dengan saham ter-tokenisasi. Rekomendasi ini memicu reaksi signifikan dari komunitas cryptocurrency.

Argumen Citadel Securities

Dalam sebuah surat kepada SEC, Citadel Securities berargumen bahwa pengembang platform DeFi, penulis kontrak pintar, dan penyedia dompet penyimpanan mandiri seharusnya tidak mendapatkan pengecualian luas saat menawarkan perdagangan saham AS ter-tokenisasi. Perusahaan tersebut berpendapat bahwa platform perdagangan DeFi kemungkinan memenuhi kriteria sebagai ‘bursa’ atau ‘perantara dealer’, dan oleh karena itu harus diatur di bawah undang-undang sekuritas yang ada jika mereka menawarkan saham ter-tokenisasi.

Citadel menekankan bahwa memberikan pengecualian luas akan menciptakan dua kerangka regulasi terpisah untuk sekuritas yang sama, yang bertentangan dengan pendekatan ‘netral-teknologi’ dari Undang-Undang Bursa.

Tanggapan Komunitas Cryptocurrency

Surat tersebut disampaikan sebagai tanggapan atas permintaan SEC untuk umpan balik mengenai regulasi saham ter-tokenisasi, yang telah menarik kritik dari komunitas crypto dan para pendukung inovasi blockchain.

Jake Chervinsky, seorang pengacara dan anggota dewan Blockchain Association, menyatakan skeptisisme terhadap sikap Citadel, menyarankan bahwa perusahaan tersebut menentang inovasi yang menghilangkan perantara dari sistem keuangan. Pendiri Uniswap, Hayden Adams, juga mengkritik Citadel, menyiratkan bahwa pembuat pasar keuangan tradisional menolak teknologi sumber terbuka dan peer-to-peer yang menurunkan hambatan likuiditas.

Summer Mersinger, CEO Blockchain Association, memperingatkan bahwa mengatur pengembang perangkat lunak sebagai perantara keuangan dapat merusak daya saing AS dan menghambat inovasi tanpa meningkatkan perlindungan investor. Dia mendesak SEC untuk fokus pada perantara yang sebenarnya daripada pengembang perangkat lunak.

Pernyataan Citadel dan SIFMA

Pada bulan Juli, Citadel menghubungi Tim Tugas Crypto SEC, menegaskan bahwa sekuritas ter-tokenisasi seharusnya berhasil melalui inovasi yang nyata dan efisiensi pasar, bukan melalui celah regulasi. Asosiasi Industri Sekuritas dan Pasar Keuangan (SIFMA), sebuah kelompok perdagangan industri, mengulangi sentimen Citadel, mendukung perlindungan investor yang sama untuk sekuritas ter-tokenisasi seperti instrumen keuangan tradisional.

SIFMA menyoroti gangguan pasar crypto baru-baru ini, seperti crash mendadak bulan Oktober, sebagai pengingat akan pentingnya regulasi sekuritas yang sudah ada. Federasi Bursa Dunia juga mendesak SEC untuk mempertimbangkan kembali rencananya memberikan ‘pengecualian inovasi’ kepada perusahaan crypto yang menawarkan saham ter-tokenisasi, sejalan dengan sikap yang diambil oleh SIFMA pada bulan Juli.