Coinbase Akan Offline Sementara dalam 24 Jam ke Depan, Berikut Alasannya

3 minggu yang lalu
Waktu baca 1 menit
8 tampilan

Informasi Penting dari Coinbase

Bursa kripto utama, Coinbase, telah membagikan informasi penting kepada penggunanya. Mereka mengumumkan bahwa platform akan offline sementara pada hari Sabtu, 25 Oktober 2025, sekitar pukul 07:00 pagi PT. Penutupan ini disebabkan oleh peningkatan sistem yang dijadwalkan. Durasi peningkatan ini belum diketahui, tetapi diperkirakan akan berlangsung selama beberapa jam. Coinbase juga menyatakan bahwa mereka akan memberikan pengingat dan pembaruan melalui halaman status resmi mereka.

Listing dan Delisting Aset

Dalam 24 jam terakhir, Coinbase telah mengumumkan beberapa listing baru serta delisting. Aset baru yang terdaftar di bursa termasuk BNB (BNB) dan Keeta (KTA), yang kini tersedia untuk dibeli, dijual, dikonversi, dikirim, diterima, atau disimpan oleh pengguna. Di sisi lain, perdagangan untuk WELL-PERP dan FAI-PERP telah dihentikan sebagai bagian dari proses delisting. Selain itu, perdagangan berjangka untuk SUI kini juga tersedia di platform.

Pencapaian Stablecoin

Dalam sebuah tweet terbaru, Coinbase menyoroti pencapaian baru untuk stablecoin, yang pasokannya telah mencapai rekor tertinggi (ATH) sebesar $300 miliar. Momentum ini tetap kuat seiring dengan meningkatnya penggunaan stablecoin dalam pembayaran dan pengiriman uang.

“Tidak ada yang bisa menghentikan stablecoin,”

tulis Coinbase Institutional dalam tweet tersebut, mengulangi prediksinya bahwa pasokan stablecoin akan mencapai $1,2 triliun pada tahun 2028.

Kerja Sama dengan iTrustCapital

Di sisi lain, Coinbase Asset Management (CBAM) telah menjalin kemitraan dengan iTrustCapital, penyedia teknologi IRA aset digital mandiri terbesar di AS. Kerja sama ini bertujuan untuk memungkinkan investor terakreditasi menggunakan strategi dana yang dikelola CBAM untuk menyimpan investasi mereka dalam akun IRA yang ditangguhkan pajaknya, sehingga mengubah cara investor merencanakan dan menabung untuk pensiun mereka.