Hong Kong Customs Ungkap Kasus Pencucian Uang Senilai $1,15 Miliar Melibatkan Perdagangan Aset Virtual dan Penyulundupan Uang Tunai

9 jam yang lalu
Waktu baca 1 menit
1 tampilan

Kasus Pencucian Uang di Hong Kong

Menurut laporan Sing Tao Daily, Hong Kong Customs baru-baru ini mengungkap kasus pencucian uang yang diduga melibatkan penyulundupan uang tunai dan aset virtual, dengan total nilai sekitar 1,15 miliar dolar Hong Kong. Dalam operasi ini, pihak berwenang menangkap seorang pria lokal berusia 37 tahun dan seorang pria non-lokal berusia 50 tahun.

Sebelumnya, Customs telah menargetkan kedua individu tersebut berdasarkan intelijen yang diperoleh dan memulai penyelidikan keuangan.

Penyelidikan dan Penangkapan

Dari hasil penyelidikan, ditemukan bahwa kedua pria tersebut diduga menyulundupkan uang tunai secara ilegal keluar dari negara dan melakukan transaksi besar antara stablecoin dan mata uang fiat. Sumber dana yang digunakan tidak jelas dan tidak sesuai dengan latar belakang mereka, yang menunjukkan adanya potensi kegiatan pencucian uang.

“Setelah melakukan penyelidikan mendalam, Hong Kong Customs melaksanakan penggeledahan mendadak pagi ini di empat unit tempat tinggal dan dua perusahaan, serta menangkap kedua individu tersebut berdasarkan ‘Undang-Undang Kejahatan Terorganisir dan Serius’ dengan tuduhan ‘berurusan dengan properti yang diketahui atau diyakini mewakili hasil kejahatan’ (yaitu, pencucian uang).”

Selama operasi, pihak berwenang menyita beberapa ponsel, tablet, dan kartu bank, di antara barang-barang lain yang diduga terkait dengan kasus ini. Kasus ini masih dalam penyelidikan, dan kedua pria tersebut saat ini sedang dalam jaminan menunggu proses penyelidikan lebih lanjut, dengan kemungkinan adanya penangkapan tambahan.