Inggris dan AS Rencanakan Pembicaraan Bersama tentang Sandbox Paspor Crypto

3 hari yang lalu
Waktu baca 1 menit
2 tampilan

Inisiatif Sandbox Crypto Bersama

Inggris Raya dan Amerika Serikat sedang dalam tahap awal pembicaraan untuk menciptakan ruang pengujian crypto bersama yang dikenal sebagai “sandbox.” Tujuan dari inisiatif ini adalah untuk membantu kedua negara menyelaraskan pendekatan mereka terhadap regulasi dan lisensi aset digital. Lisa Cameron, pendiri UK-US Crypto Alliance dan mantan anggota parlemen Inggris, mengungkapkan bahwa organisasinya percaya bahwa diskusi mengenai sandbox crypto bersama sudah berlangsung. Dia membagikan pembaruan tersebut selama pertemuan di kantor Perserikatan Bangsa-Bangsa di Kopenhagen.

Manfaat Sandbox untuk Perusahaan

Menurut Cameron, sandbox ini dapat mempermudah perusahaan untuk beroperasi di kedua pasar dengan satu set standar yang sama. Sistem ini dikenal sebagai “passporting,” yang memungkinkan perusahaan crypto yang memiliki lisensi di satu negara untuk melayani pelanggan di negara lain tanpa harus mengajukan izin baru. Ide tentang sandbox bersama ini muncul saat kedua pemerintah meningkatkan kerja sama dalam bidang aset digital.

Awal tahun ini, departemen keuangan Inggris dan AS membentuk kelompok kerja transatlantik untuk mempelajari proyek-proyek jangka pendek bersama dalam regulasi crypto. Pada saat yang sama, Bank of England mengusulkan aturan baru untuk stablecoin yang terkait dengan pound Inggris. Rencana tersebut akan memberikan lebih banyak kontrol kepada regulator tentang bagaimana token ini digunakan dalam pembayaran, mencerminkan langkah-langkah yang juga terlihat di AS.

Optimisme dan Tantangan

Cameron menyatakan bahwa percakapan dengan senator Amerika dan anggota kelompok kerja crypto dari Komisi Sekuritas dan Bursa AS telah menginspirasi optimisme tentang hubungan yang lebih dekat antara kedua negara.

Tekanan Meningkat bagi Inggris untuk Bertindak Cepat

Meskipun ada kemajuan, Cameron memperingatkan bahwa Inggris bisa tertinggal jika menunda langkah-langkahnya. Banyak startup, katanya, telah meninggalkan negara tersebut menuju negara-negara dengan regulasi yang lebih jelas dan dukungan pemerintah yang lebih kuat. Dia mencatat bahwa Amerika Serikat telah menunjukkan arah yang tegas dalam menghadapi teknologi yang muncul, sementara Inggris masih memperdebatkan sikapnya. “Jendela kesempatan tidak akan terbuka selamanya,” ujarnya.

Kesimpulan

Bagi kedua negara, sandbox bersama ini dapat menandai langkah besar menuju standar crypto global yang mengubah kompetisi menjadi kerja sama di salah satu frontier keuangan yang paling dinamis. Kami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang mungkin Anda alami sebagai akibat dari investasi yang terkait langsung atau tidak langsung dengan informasi yang diberikan. Bitcoin dan cryptocurrency lainnya adalah investasi berisiko tinggi, jadi harap lakukan penelitian yang cermat.