Penambangan Bitcoin Berbasis Tenaga Angin: Soluna dan Canaan Kerja Sama di Texas

8 jam yang lalu
Waktu baca 1 menit
1 tampilan

Kesepakatan Hosting antara Soluna Holdings dan Canaan Inc.

Soluna Holdings dan Canaan Inc. telah menandatangani kesepakatan hosting untuk menerapkan 20 megawatt penambang bitcoin Avalon A15 XP di lokasi Proyek Dorothy milik Soluna yang menggunakan tenaga angin di Briscoe County, Texas. Pengumuman ini disampaikan pada hari Selasa, dan perjanjian ini memungkinkan Canaan untuk menempatkan sekitar 1 exahash per detik (EH/s) komputasi di fasilitas tersebut, yang sebagian besar menggunakan tenaga angin di belakang meter dan dapat kembali ke jaringan untuk menjaga waktu operasional. Pemasangan dijadwalkan akan dimulai pada kuartal pertama tahun 2026.

Manfaat dan Infrastruktur

Soluna, sebagai pengembang pusat data yang memanfaatkan energi terbarukan, menyatakan bahwa hosting ini memberikan pemanfaatan tambahan untuk kampus Dorothy-nya. Di sisi lain, Canaan, yang terdaftar di Nasdaq dengan kode CAN, menambah kapasitas di Amerika Utara untuk lini penambang Avalon-nya. Kedua perusahaan menggambarkan pengaturan ini sebagai hosting standar: Soluna menyediakan infrastruktur, sementara Canaan menyediakan mesin. Kompleks Dorothy dilengkapi dengan infrastruktur pusat data modular yang dirancang untuk beban kerja yang intensif energi.

Ekspansi dan Proyek Lainnya

Baru-baru ini, Soluna juga meluncurkan ekspansi Dorothy 2, yang merupakan bagian dari saluran yang lebih luas yang diklaim perusahaan memiliki lebih dari 2,8 gigawatt proyek “Renewable Computing” yang ditujukan untuk penambangan bitcoin dan kecerdasan buatan (AI). Berita ini muncul setelah pengumuman Soluna pada bulan Agustus bahwa Galaxy Digital akan menerapkan 48 megawatt peralatan penambangan bitcoin di Proyek Kati 1 milik Soluna di Texas, yang membawa fasilitas tersebut ke kapasitas penuh 83 MW.

Operasional dan Kinerja Saham

Hosting Canaan ini berbeda namun terkait dengan lokasi Dorothy. Canaan menyatakan bahwa unit Avalon A15 XP akan beroperasi di infrastruktur modular Soluna di kampus yang menggunakan tenaga angin, dengan fokus pada efisiensi dan keandalan. Soluna diperdagangkan di Nasdaq dengan kode SLNH. Meskipun saham SLNH turun lebih dari 15% selama lima sesi perdagangan terakhir, namun sejak bulan lalu, saham tersebut telah melonjak sebesar 422%. Kedua pihak menekankan pentingnya kombinasi energi terbarukan dan akses ke jaringan untuk memperlancar operasi, dengan rig pertama diharapkan tiba sebelum awal yang direncanakan pada tahun 2026.