SEC Menetapkan Naoris Protocol sebagai Model Referensi untuk Transisi ke Kriptografi Pasca-Kuantum di Sektor Keuangan

4 jam yang lalu
Waktu baca 1 menit
1 tampilan

Naoris Protocol dalam Kerangka Infrastruktur Keuangan Pasca-Kuantum

Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) secara resmi menetapkan Naoris Protocol dalam “Post-Quantum Financial Infrastructure Framework” (PQFIF) sebagai model referensi untuk transisi industri keuangan menuju kriptografi pasca-kuantum. Dokumen strategis ini, yang diserahkan kepada U.S. Cryptocurrency Task Force, menempatkan Naoris Protocol di pusat perhatian regulasi keamanan siber di AS.

Pentingnya Perlindungan Aset Digital

Rilis dokumen ini terjadi di tengah meningkatnya ancaman dari komputasi kuantum, di mana perlindungan terhadap aset digital menjadi sangat krusial. Diperkirakan pada tahun 2034, probabilitas komputer kuantum dapat memecahkan algoritma RSA-2048 berkisar antara 17% hingga 34%, yang dapat mengancam triliunan dolar dalam aset digital.

Peran Naoris Protocol

“Post-Quantum Financial Infrastructure Framework” menyebut Naoris Protocol sebanyak tiga kali.

Naoris Protocol menonjol berkat arsitektur “Sub-Zero Layer”-nya, yang memungkinkan integrasi kriptografi pasca-kuantum ke dalam blockchain EVM yang ada tanpa memerlukan hard fork atau gangguan. Pendekatan ini menggunakan algoritma yang telah disetujui oleh NIST (ML-KEM, ML-DSA, SLH-DSA) untuk melindungi infrastruktur blockchain.