Senator Lummis Usulkan Reformasi Pajak Cryptocurrency untuk Atasi Ketidakadilan Regulasi

6 hari yang lalu
Waktu baca 1 menit
1 tampilan

Panggilan untuk Reformasi Pajak Cryptocurrency

Senator Wyoming, Cynthia Lummis, menyerukan reformasi kebijakan pajak cryptocurrency yang ada. Ia mencatat bahwa Bitcoin dan aset digital lainnya telah menjadi korban dari regulasi pajak yang tidak adil. “Bitcoin dan aset digital mengalami perlakuan yang tidak adil akibat aturan pajak yang cacat. Kami perlu melakukan revisi atas ketentuan seputar cryptocurrency ini dalam agenda rekonsiliasi,” tulis Senator Lummis dalam sebuah unggahan di platform X pada 10 Juni.

BITCOIN Act dan Strategi Cryptocurrency Federal

Kerap dijuluki “Ratu Crypto” oleh rekan-rekannya di Kongres, Senator Lummis aktif memajukan kebijakan cryptocurrency melalui pengenalan BITCOIN Act. Undang-undang ini bertujuan untuk memformalkan perintah eksekutif yang dikeluarkan oleh Presiden Donald Trump dan membentuk cadangan strategis Bitcoin di tingkat federal.

Usulan Kerangka Pajak Cryptocurrency

Dalam konferensi Bitcoin 2025, Senator Lummis menguraikan kerangka pajak cryptocurrency yang diusulkannya, menandaskan bahwa kantornya telah menyusun rencana komprehensif yang disampaikan kepada Komite Keuangan Senat. Dalam surat tertanggal 12 Mei, Senator Lummis dan Bernie Moreno meminta Sekretaris Perbendaharaan Scott Bessent untuk mempertimbangkan kembali definisi “pendapatan laporan keuangan yang disesuaikan” menurut hukum AS. Mereka menekankan bahwa Departemen Keuangan memiliki wewenang untuk mengubah interpretasi ini guna mengurangi beban pajak pada perusahaan aset digital dan mendorong Bessent untuk memanfaatkan kekuasaannya.

Pajak Capital Gains dan Implikasi untuk Investor

Di Amerika Serikat, Internal Revenue Service (IRS) mengategorikan cryptocurrency sebagai properti, yang berakibat pada setiap transaksi crypto yang menguntungkan dikenakan pajak capital gains. Keuntungan jangka pendek—yang diperoleh dari aset yang dimiliki kurang dari satu tahun—dikenakan pajak dengan tarif pajak penghasilan biasa yang berkisar antara 10% hingga 37%, tergantung pada kelompok wajib pajak. Sementara itu, keuntungan jangka panjang dari aset yang dimiliki lebih dari satu tahun dikenakan tarif lebih rendah, yakni 0%, 15%, atau 20%.

Pentingnya Kebijakan yang Jelas dan Seimbang

Perdebatan mengenai pajak cryptocurrency ini terus berlanjut, di mana para pembuat undang-undang dan ahli industri sama-sama menekankan pentingnya kebijakan yang lebih jelas dan seimbang, mencerminkan dinamika perkembangan aset digital. Dengan kemajuan teknologi blockchain yang pesat dan adopsi yang kian meningkat, kerangka pajak perlu beradaptasi untuk mendorong inovasi, sambil memastikan kepatuhan yang adil.

“Hasil diskusi ini bisa sangat memengaruhi lanskap investasi dan operasi bisnis cryptocurrency di AS, sehingga para pemangku kepentingan perlu aktif terlibat dalam proses legislasi.”

Respons pembuat kebijakan akan menentukan kemampuan negara untuk mendorong ekonomi digital yang berkembang pesat, menguntungkan semua pihak yang terlibat. Senator Cynthia Lummis juga menghidupkan kembali BITCOIN Act untuk membangun cadangan cryptocurrency AS, di tengah penurunan cadangan Bitcoin global saat pemerintah memegang lebih dari 463 ribu BTC. Ini adalah langkah penting dalam strategi pajak cryptocurrency untuk mencapai kemandirian finansial.