Coinbase Berperan dalam Penyitaan Cryptocurrency Senilai $225 Juta yang ‘Dicuri’ oleh Layanan Rahasia AS

14 jam yang lalu
Waktu baca 1 menit
2 tampilan

Coinbase Berperan dalam Penanganan Aset Cryptocurrency yang Dicuri

Platform pertukaran cryptocurrency Coinbase mengumumkan pada hari Selasa bahwa mereka telah berperan penting dalam penyitaan aset cryptocurrency yang “dicuri” senilai sekitar $225 juta oleh Layanan Rahasia AS. Kasus ini bermula pada tahun 2023.

Detail Penyitaan Aset Cryptocurrency

Minggu lalu, Layanan Rahasia AS, Biro Investigasi Federal (FBI), dan Kantor Pengacara AS secara bersama-sama mengajukan permohonan untuk menyita sekitar $225 juta dalam cryptocurrency dari pihak yang diduga melakukan penipuan.

Pada awal Desember 2023, Tether membekukan aset USDT senilai sekitar $225 juta, yang diyakini disimpan dalam dompet yang dikelola sendiri dan dicurigai terhubung dengan kelompok perdagangan manusia yang terlibat dalam skema penipuan cinta “swoop and squat”.

Peran Coinbase dalam Penyelidikan

Sebagai salah satu perusahaan cryptocurrency terbesar di Amerika Serikat, Coinbase menyatakan bahwa mereka turut membantu melacak pergerakan dana yang dicuri ini di blockchain serta mengidentifikasi korban yang berhak mendapatkan kompensasi.

Agt. Khusus Layanan Rahasia, Shawn Bradstreet, menyatakan minggu lalu bahwa operasi ini adalah “kasus penyitaan cryptocurrency terbesar dalam sejarah Layanan Rahasia.”

Kementerian Kehakiman AS juga menyampaikan rasa terima kasih atas kerja sama aktif Tether dalam penyelidikan ini.