Donasi Kontroversial Bitcoin Memicu Krisis di Ceko
Sebuah donasi bitcoin yang mencapai lebih dari $46 juta dari narapidana Tomáš Jiřikovský kepada Kementerian Kehakiman Ceko telah memicu krisis dalam pemerintahan koalisi, yang kemudian mengarah pada suara tidak percaya yang diajukan oleh partai oposisi pada tanggal 17 Juni.
Donasi bitcoin yang kontroversial ini telah menjebloskan pemerintah koalisi Ceko ke dalam masalah, menimbulkan tudingan dari kalangan oposisi mengenai keterlibatan pemerintah dengan dunia kriminal. Transfer sejumlah $46.234.223 dalam bitcoin (BTC) ini dilakukan oleh Jiřikovský, yang sebelumnya terlibat dalam berbagai kegiatan kriminal seperti penggelapan, perdagangan narkoba, dan kepemilikan senjata ilegal.
Reaksi Pemerintah dan Publik
Momen ini memicu kemarahan publik serta menimbulkan tuduhan dari pihak oposisi bahwa pemerintah tidak etis. Perdana Menteri Ceko, Petr Fiala, dalam sidang Dewan Deputi pada tanggal 17 Juni, mengakui adanya “masalah yang tidak perlu yang bisa dihindari” akibat donasi tersebut. Ia juga mencatat bahwa insiden ini telah “mengguncang kepercayaan publik terhadap institusi negara” dan menjanjikan penyelidikan mendalam untuk memulihkan kepercayaan masyarakat.
Fiala menekankan komitmen pemerintahnya untuk transparansi dengan menyatakan, “Kami tidak menyembunyikan apa pun; kami siap untuk menjelaskan semua informasi yang muncul atau akan muncul.”
Meskipun demikian, pemungutan suara tidak percaya ini diperkirakan tidak akan berhasil, karena oposisi hanya memiliki 91 suara, 10 suara di bawah ambang batas 101 yang diperlukan untuk meloloskan usulan tersebut. Ketua Asosiasi Wali Kota dan Menteri Dalam Negeri, Vít Rakušan, juga menyatakan bahwa gerakan STAN-nya tidak akan memberikan suara untuk menggulingkan pemerintah.
Perkembangan Selanjutnya
Rakušan menekankan bahwa keputusan untuk tidak mendukung pemungutan suara tidak percaya ini bukanlah hal yang mudah, namun ia berpendapat bahwa tindakan melawan pemerintah tidak akan memenuhi kepentingan terbaik Republik Ceko.
Debat di parlemen diharapkan akan berlanjut hingga larut malam pada 17 Juni dan mungkin akan diperpanjang hingga malam 18 Juni. Sementara itu, menteri baru Kementerian Kehakiman, Eva Decroix, berjanji untuk memberikan penjelasan yang berbasis fakta mengenai donasi tersebut, dengan urutan kejadian awal yang dijadwalkan akan diterbitkan setelah diskusi pemerintah dan audit yang diharapkan selesai pada akhir Juli.